Rabu, 17 September 2014

Kekalnya Neraka

Neraka tidak akan rusak, binasa, habis. Neraka tidak akan selesai.
Imam Asy Syaukani mengatakan, makna dari negri kekal itu: tempat berdiam terus menerus. Orang2 yg ingkar atas ayat2 Alloh, ia akan kekal di dalam neraka.

Ath Thoham mengatakan, syurga dan neraka itu juga makhluk ciptaan Alloh, yang tidak akan binasa.
Penguni neraka itu dikekalkan di dalam neraka. Mereka tidak akan habis, tidak akan hangus. Ketika kulit mereka matang, hangus terbakar, akan digantikan dengan kulit yang baru, lalu dibakar lagi, dst......

Penguni neraka tidak akan menghadapi kematian.

Dosa2 yang menjadikan seseorang itu kekal di dalam neraka.

1. Kufur dan syirk. QS Al-Bayyinah:6. Orang2 yg menyekutukan Allah dengan apa pun, mereka kekal di dalam neraka, dan mereka seburuk2 manusia.

2. Taat kepada teman2 yang jahat, termasuk di dalam golongan teman ini: pemimpin/ penguasa. Ketika orang2 taat pada penguasa2 yg syirk, maka mereka akan bersama2 dengan penguasa syirk itu di dalam neraka.
Maka dari itu kita harus pandai2 memilih teman2 dekat. Hadist: "Seseorang itu sangat terpengaruh dengan agama teman dekatnya."

3. Nifaq (kemunafikan)
Memperlihatkan keIslaman, tapi dia menyembunyikan agenda kekufurannya di dalam dirinya. Ini adalah penyakit sosial yang membahayakan. Mengaku beragama Islam, tapi ia anti Islam. Ketika Alloh menjelaskan sifat2 munafik dengan panjang lebar, 13 ayat di surat Al Baqoroh. Sedangkan ayat yg menjelaskan sifat orang beriman dan yang Kufur, hanya 2-3 ayat.
Bagaimana para salafush sholeh sangat waspada pada virus nifaq. Sampai2 Umar bin Khattab bertanya pada Huzaifah (seorang intelijen Rasulullah yang punya catatan rahasia berisi daftar nama2 munafik yg diberitahukan oleh Rasulullah), "wahai Huzaifah, apakah aku masuk di dalam list orang2 munafik?"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar