Ketika hidupnya benar2
sesuai dg Al Quran, hasil apa yang didapatkan di dunia dan di akhirat?
Di Quran Surat Al Anam
155 dikatakan, "dan ini adalah kitab."
Berarti Al Quran itu
harus dekat dengan kita, keluarga kita, masyarakat kita, bangsa kita, karena
Allah menggunakan dhomir nahnu menggambarkan betapa agungnya Al Quran dan
betapa agungnya suatu bangsa yang merespon Al Quran. Bertaqwalah agar diberikan
berkah oleh Allah.
Buah2 Al Quran itu
adalah:
1. Kebaikan2
1. Kebaikan2
Kalau kita ingin
menjadi keluarga yg baik, masyarakat kita baik, bangsa kita baik, kembalilah kepada
Al Quran. Kalau kita ingin cuaca alam di Indonesia baik, kembalilah kepada Al Quran.
Karena alam dan Al Quran itu sama2 ciptaan Allah. Apa2 yang ada di langit dan
di bumi, mereka semua bertasbih memuji Allah. Kita tidak pernah melihat
matahari ngambek tidak mau menerangi bumi.
Ibnu Kudri mengatakan
sebenarnya Allah menurunkan 2 Al Quran yaitu kitab Al Quran dan Al Quran yg
kita lihat di alam ini. Maka umat Islam harus menampilkan keindahan2. Karena Al
Quran adalah sebuah keindahan, jamil.
Al Quran penuh dengan
kebaikan2, hasil2, buah2, karena Al Quran banyak menghimpun petunjuk2 yang
kekal. Berbeda dg petunjuk manusia yang mungkin di negara A cocok, di negara B
tidak cocok. Begitu juga petunjuk keselamatan dan kesuksesan.
QS Ali imran 185:
barangsiapa dijauhkan dari api neraka dan dimasukkan ke surga, itulah kehidupan
yang sukses.
Jangan sampai kita
mengorbankan surga untuk mendapatkan kesuksesan dunia yang lebih kecil.
Al quran disebut, yg
diberkahi.
Apa itu makna barokah?
Kata barokah sering
kita mendengar, mempelai yg menikah didoaman "semoga diberkahi."
Jangan sampai kita
mendoakan orang barokah tapi kehidupan kita tdk barokah.
Makna barokah:
1. Az ziyaadah
(bertambah)
Bila ilmunya,
hartanya, dakwahnya bertambah maka itu barokah.
2. Berkembang
Seseorang yg hartanya,
ilmunya, dakwahnya berkembang di mana2.
3. Kebaikan yang
tetap/permanen
Dulu Al Quran hanya di
Mekkah dan Madinah. Sekarang ada di mana2. Pengikut Al Quran dulu hanya ratusan
orang, sekarang 1,6 Milyar manusia. Kebaikan Al Quran sejak diturunkan hingga
kiamat dan bahkan di akhirat nanti, keberkahan Al Quran dapat dirasakan.
Apabila kita menjadi Ahli Quran maka kita akan mendapatkan keberkahanya.
Bacalah Al Quran karena di akhirat nanti akan memberikan keberkahan kepada yang
membacanya.
AL Quran ketika disebut mubarok dari segi mana?
1. Karena masdarnya,
sumbernya adalah Allah SWT
Seluruh kata tabaroka
selalu dinisbatkan kepada Allah.
Al Furqan 1:
Al Furqan 61:
Al Mulk 1:
Inilah bukti
bahwasanya seluruh kata tabaroka dinisbatkan kepada Allah SWT. Kehidupan
keluarga kita, bangsa kita, yang dicintai Allah selalu mendapatkan barokah
ketika hidupnya benar2 di bawah bimbingan Al Quran.
2. Kandungannya,
isinya
Kalau kita bandingkan
dg buku2 yg dikarang manusia, bisa sampai ribuan halaman. Sementara Al quran
cuma 602 halaman walau halaman cetaknya bisa beda2 setiap percetakan. Dalam 602
halaman tercakup seluruh petunjuk hidup di dunia. Bukankah itu kitab yg sarat
dg kebaikan2.
3. Yang menerima Al
Quran.
Siapa yg menerima?
Yang menerima adalah hati Rasulullah saw. Ya Allah berkahilah nabi Muhammad
adan Nabi Ibrahim
Di Quran Surat Asy
syuara dijelaskan bahwa Al Quran dilihat dr sudut pandang mana pun benar2
diberkahi
Al Quran adalah kebaikan yg permanen, sehingga siapa pun di dunia ini yang hidup di bawah naungan Al Quran akan mendapatkan buahnya, baik di dunia maupun di akhirat.
Cara mendapatkan
keberkahan Al Quran:
1. Mengikuti hidayah
Al Quran.
Hidup di bawah Al
Quran bukan sebatas membacanya, walau kita diwajibkan membacanya. Dan bukan jg
sebatas mempelajarinya walau itu juga wajib. Kata ulama yg bertahun2 mempelajarinya
mengatakan itu semua tidak cukup, untuk mendapatkan barokah Al Quran, kalau
tidak melaksanakannya.
Ini bukan sebatas
bacaan pelajaran. Tapi hidup bersama Al Quran akan melahirkan hasil2 yg sangat
luar biasa di dunia akhirat.
2. Menjauhi larangan2
Al Quran.
Seperti zaman para
sahabat Nabi, ketika minuman keras belum dilarang mereka minum. Tapi begitu QS
Al Maidah 119-120 diturunkan, mereka segera menghentikannya. Ketika ada yang
alkohol masih di mulutnya, pun ia muntahkan. Botol2 itu mereka hancurkan
sendiri.
Sedangkan sebagian
masayrakat sekarang, meski sudah ada fatwa haram tentang suatu makanan yang masih
di mulutnya, ia mengatakan, "ah tanggung..."
Naudzubillahi min
dzalik.
Semoga
kita diberikan hasil2 positif dari interaksi kita dengan Al Quran, baik itu di
dunia dan di akhrat. Aamiin..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar