Nifak itu penyakit mental, penyakit
kejiwaan. Allah SWT berulang2 ketika bebicara tentang nifaq menyebutkan “di
dalam hati mereka ada penyakit, lalu Allah tambahkan penyakit”
QS Al Baqarah 10: Dalam hati mereka ada
penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih,
disebabkan mereka berdusta.
Di dunia ini, bila di dalam hatinya ada
penyakit, maka Allah tambahkan.
Hadist: “Ketahuilah dalam tubuh manusia itu
ada muthgah, Apabila muthghah itu baik, maka baik seluruh tubuhnya. Tapi bila
muthghah itu buruk, maka seluruh tubuhnya buruk. Apa itu muthghah? Ia adalah
hati atau jiwa. Dan nifaq adalah penyakit jiwa.”
QS Al Anfal 49: (Ingatlah) ketika
orang-orang munafik dan orang-orang yang ada penyakit (syak) dalam hatinya
berkata: "Orang-orang (Islam) itu telah diperdayakan oleh agama mereka
(sehingga mereka berani menentang kami yang lebih besar bilangannya)". Dan
(yang sebenarnya) sesiapa yang bertawakal kepada Allah (dengan sepenuh-penuh
yakin, maka Allah akan menolongnya untuk mengalahkan musuh yang lebih besar
bilangannya), kerana Allah Maha Kuasa, lagi Maha Bijaksana.
Naudzubillahi mindzalik. Bukankah Islam
adalah agama rahmat? Tapi orang munafik mengatakan bahwa Islam menipu
pengikutnya.
Para sahabat, saksi2 wahyu, mereka takut
terjangkit nifaq. Sampai2 Umar yang dikatakan, “Ya Umar, iblis takut padamu”
itu, tapi Umar datang ke Huzaifah. Huzaifah adalah sahabat yang mempunyai
daftar orang2 munafik yang diberitahukan oleh Rasulullah. Umar menanyakan,
“apakah ada nama saya di dalam daftar itu hai Hudzaifah.” Sebenarnya Hudzaifah
orang yang bisa dipercaya (al amin), dia menjaga nama2 itu baik2, tapi karena
Umar mendesaknya, akhirnya ia mengatakan, “tidak ada ya Umar.”
Sangking hati2nya para sahabat Nabi,
sehingga mereka tidak berani menyolatkan orang, kalau Huzaifah tidak ikut
menyolatkan, karena Huzaifah tidak akan menyolatkan orang munafik, dan para
sahabat tidak mau ikut menyolatkan orang munafik.
Ibnu Umar mengatakan,“Aku jumpai 30 sahabat
nabi, seluruhnya takut terhadap virus nifaq.”
Generasi terbaik, yang dijamin masuk
syurga, saja masih takut terhadap virus munafiq. Apalagi kita, harusnya lebih
takut terhadap virus nifaq.
Bahaya orang munafik:
1. Jangan sampai menjadikan orang munafik
menjadi pemimpin, teman
Allah SWT memberikan peringatan kepada
orang2 beriman agar waspada dari orang2 munafiq. Di dalam Al Quran benar2
mewanti2 agar tidak tertipu terhadap orang2 munafiq. Karena orang munafiq bisa
jadi orang kaya, pandai, punya pengaruh, dan jangan sekali2 kita tertipu
terhadapnya. Virus nifaq bisa menghancurkan masa depan ummat, berbangsa dan
bernegara.
Orang2 munafik menyembunyikan kekufuran
tapi menampakkan keIslaman, itu bisa menghancurkan umat Islam
QS Ali Imran 118: Hai orang-orang yang
beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu orang-orang yang, di
luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan
bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari
mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar
lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu
memahaminya.
QS Ali Imran 119: Beginilah kamu, kamu
menyukai mereka, padahal mereka tidak menyukai kamu, dan kamu beriman kepada
kitab-kitab semuanya. Apabila mereka menjumpai kamu, mereka berkata "Kami
beriman", dan apabila mereka menyendiri, mereka menggigit ujung jari antaran
marah bercampur benci terhadap kamu. Katakanlah (kepada mereka): "Matilah
kamu karena kemarahanmu itu". Sesungguhnya Allah mengetahui segala isi
hati.
Allah yang Pengasih dan Penyayang, mewanti2
jangan sampai orang beriman itu menjadikan orang munafik sebagai teman dekat
kamu, epnasehat kamu. Lidah mereka sangat tajam menyakitkan umat Islam, tapi
ingat apa yang mereka sembunyikan di dalam hati adalah lebih besar lagi.
QS At Tahrim 9: Wahai Nabi! Perangilah
orang-orang kafir dan orang-orang munafik dan bersikap keraslah terhadap
mereka. tempat mereka adalah Jahannam dan itu adalah seburuk-buruk tempat
kembali.
Nabi orang yang paling santun, toleransi,
tapi dapat intsruksi dari Allah untuk memerangi orang munafik dan orang kafir.
Orang kafir itu jelas, tapi bagaimana dengan emmerangi orang munafik karena
mengaku Islam. Ulama tafsir mengatakan, memeranginya dengan hujjah: “Kalau
orang2 munafik itu sudah berada satu barisan dengan orang2 kafir, maka
diperangi.”
Apa korelasi antara orang2 kafir dan orang2
munafik. Apa persamaannya? Yaitu sama2 memerangi kaum muslimin. Sama2 tidak
suka dengan orang Islam.
Tapi karena disambungkan dengan huruf waw,
maka ia berarti perannya sama, tapi pembagiannya berbeda. Orang akfir memusuhi
dari luar, dan orang munafik emmerangi dari dalam. Mereka itu lebih bahaya.
Tapi di situ tidak dikatakan: “maka bunuhlah,” tidak boleh membunuhnya karena
ia masih mengaku Islam, tapi di situ dikatakan: “maka waspadalah.”
2. Nifaq itu kerusakan/tindak anarkis di
muka bumi ini.
Kerusakannya kebih besar dari pengrusakan
gedung, jalanan, walau orang
QS Al Baqarah 11-12: Dan bila dikatakan
kepada mereka: "Janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi".
Mereka menjawab: "Sesungguhnya kami orang-orang yang mengadakan
perbaikan". Ingatlah, sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang membuat
kerusakan, tetapi mereka tidak sadar.
Kerusakan yang dibuat oleh orang munafik itu
terus menerus, sehingga membutuhkan perlawanan yang juga terus menerus.
Di zaman Rasulullah SAW, orang2 munafik itu
mengaku juga berbuat kebaikan. Tidak mau ikut jihad dengan alasannya melindungi
keluarga, itu suatu kebaikan.
Zaman sekarang, membiarkan kemaksiatan,
alasannya dalam rangka menjaga toleransi. Ketika tidak jelas jati dirinya,
membuatnya repot, bagaimana menyikapinya. Seperti dalam surat An Nisa, ketika
dikatakan, “marilah mengikuti Rasul,” malah mereka adalah orang terdepan
memusuhi Rasul.
Dan apabila dikatakan kepada mereka,
mengikuti kitab yang diturunkan Allah. Kamu lihat bagaimana mereka menghalang2i
manusia agar tidak mengikuti ajaran Islam.
Orang2 munafik yang mengaku berbuat
kebaikan, akan tetapi mereka tidak mengetayi
Orang2 munafik itu oportunis, kepentingan
jangka pendek. Tidak mempunyai timbangan yang benar untuk mengetahui kebaikan
dan keburukan, yang ada keberpihakan pada yang menguntungkan saja. Plintat
plintut, sama seperti lalat, bisa pergi ke tempat kotor, tempat bersih.
DEKLARASI PERANG KHILAFAH ISLAM
BalasHapusBismillahir Rahmanir Rahiim
Dengan Memohon Perlindungan dan Izin
Kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala,
Rabb Pemelihara dan Penguasa Manusia,
Raja Manusia yang Berhak Disembah Manusia.
Rabb Pemilik Tentara Langit dan Tentara Bumi
Pada Hari Ini : Yaumul Jum'ah 6 Jumadil Akhir 1436H
Markas Besar Angkatan Perang
Khilafah Islam
Ad Daulatul Islamiyah Melayu
Mengeluarkan Pengumuman kepada
1. Seluruh Ummat Islam (Bangsa Islam) yang hidup di benua Afrika
2. Seluruh Ummat Islam (Bangsa Islam) yang hidup di benua Eropa
3. Seluruh Ummat Islam (Bangsa Islam) yang hidup di benua Asia
4. Seluruh Ummat Islam (Bangsa Islam) yang hidup di benua Asia Tenggara
5. Seluruh Ummat Islam (Bangsa Islam) yang hidup di benua Amerika
6. Seluruh Ummat Islam (Bangsa Islam) yang hidup di benua Australia
7. Seluruh Ummat Islam (Bangsa Islam) yang hidup di Kutup Utara
8. Seluruh Ummat Islam (Bangsa Islam) yang hidup di Kutup Selatan
9. Seluruh Ummat Islam (Bangsa Islam) diseluruh Dunia
PENGUMUMAN DEKLARASI PERANG SEMESTA
Terhadap Seluruh Negara yang Tidak
Menggunakan Hukum Berdasarkan Al-Qur'an dan As-Sunnah Rasulullah SAW.
Perang Penegakkan Dinuel Islam ini Berlaku disemua Pelosok Dunia.
MULAI HARI INI
YAUMUL JUM'AH 6 JUMADIL AKHIR 1436H
BERLAKULAH PERANG AGAMA
BERLAKULAH PERANG DINUL ISLAM ATAS DINUL BATHIL
BERLAKULAH HUKUM PERANG ISLAM DISELURUH DUNIA
MEMBUNUH DAN TERBUNUH FISABILILLAH
“Dan BUNUHLAH mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan USIRLAH mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi mereka di Masjidil Haram, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah mereka. Demikanlah balasan bagi orang-orang kafir. Kemudian jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk Allah. Jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), maka tidak ada permusuhan (lagi), kecuali terhadap orang-orang yang zalim.”
(Q.S: al-Baqarah: 191-193).
BUNUH SEMUA TENTARA , POLISI, INTELIJEN , MILISI SIPIL ,HAKIM DAN
BUNUH SEMUA PEJABAT SIPIL Pemerintah Negara Yang Memerintah dengan Hukum Buatan Manusia (Negara Kufar).
BUNUH SEMUA MEREKA-MEREKA MENDUKUNG NEGARA-NEGARA KUFAR DAN MELAKUKAN PERMUSUHAN TERHADAP ISLAM.
JANGAN PERNAH RAGU MEMBUNUH MEREKA sebagaimana mereka tidak pernah ragu untuk MEMBUNUH, MENGANIAYA DAN MEMENJARAKAN UMMAT ISLAM YANG HANIF.
INTAI, BUNUH DAN HANCURKAN Mereka ketika mereka sedang ada dirumah mereka jangan diberi kesempatan lagi.
GUNAKAN SEMUA MACAM SENJATA YANG ADA DARI BOM SAMPAI RACUN YANG MEMATIKAN.
JANGAN PERNAH TAKUT KEPADA MEREKA, KARENA MEREKA SUDAH SANGAT KETERLALUAN MENENTANG ALLAH AZZIZUJ JABBAR , MENGHINA RASULULLAH SAW, MENGHINA DAN MEMPERBUDAK UMMAT ISLAM.
BIARKAN MEREKA MATI SEPERTI KELEDAI KARENA MEREKA ADALAH THOGUT DAN PENYEMBAH THOGUT
HANCURKAN LULUHKAN SEMUA PENDUKUNG PEREKONOMIAN NEGARA-NEGARA KUFAR DARI HULU HINGGA HILIR
HANYA SATU UNTUK KATA UNTUK BERHENTI PERANG,
MEREKA MENYERAH DAN MENJADI KAFIR DZIMNI.
DAN BERDIRINYA KHILAFAH ISLAM AD DAULATUL ISLAMIYAH.
KHALIFAH IMAM MAHDI.
Kemudian jika mereka berhenti dari memusuhi kamu, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi dan sehingga ketaatan itu hanya semata-mata untuk Allah.
Jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu),
maka tidak ada permusuhan (lagi),
kecuali terhadap orang-orang yang zalim.
Al-Baqarah : 192-193
SAMPAIKAN PESAN INI KESELURUH DUNIA,
KEPADA SEMUA ORANG YANG BELUM TAHU ATAU BELUM MENDENGAR
MARKAS BESAR ANGKATAN PERANG
KHILAFAH ISLAM AD DAULATUL ISLAMIYAH MELAYU
PANGLIMA ANGKATAN PERANG PANJI HITAM
Kolonel Militer Syuaib Bin Sholeh