Banyak ayat2 Al Quran yang berbicara
tentang kehidupan neraka. Neraka itu tempatnya orang2 kafir, dan neraka itu
tidak akan punah, berarti manusia2 itu menjadi penghuni neraka selama2nya.
QS Ibrahim 28-30: Tidakkah
kamu perhatikan orang-orang yang telah menukar nikmat Allah dengan kekafiran
dan menjatuhkan kaumnya ke lembah kebinasaan?, yaitu neraka jahannam; mereka
masuk kedalamnya; dan itulah seburuk-buruk tempat kediaman. Orang-orang kafir
itu telah menjadikan sekutu-sekutu bagi Allah supaya mereka menyesatkan
(manusia) dari jalan-Nya. Katakanlah: "Bersenang-senanglah kamu, karena
sesungguhnya tempat kembalimu ialah neraka"
Sebenarnaya Allah adalah Ar Rohman Ar
Rahim, seluruh manusia diberikan kenikmatan oleh Allah SWT. Nikmat Islam,
nikmat kedatangan para Nabi. Tapi orang2 kafir itu mengkufuri nikmat2 itu.
Akhirnya sudah barang tentu Allah berlaku adil kepada mereka, memberikan
seburuk2nya tempat tinggal.
QS Al Baqarah 35 Orang2 yang Kafir dan
mendustakan ayat2 kami, mereka kekal di dalam neraka
QS Al Baqarah 161-162: Sesungguhnya orang2
kafir dan mereka mati dalam keadaan kufur, emreka itu mendapatkan laknat Allah,
Itulah nasib orang kafir sepanjang masa,
dilaknat Allah, malaikat, dan
Di dalam sahih bukhrai dari Ibnu Umar.
Penghuni syurga masuk ke syurga. Pnghuni neraka ke neraka.
Wahai penghuni syurga, tidak ada kematian
selama2nya. Begitu juga dengan penghuni neraka.
Seperti apa neraka itu? Yang paling
mengetahui hakikat syurga dan neraka adalah Allah SWT. Tapi paling tidak kita
mengetahui sifat2 neraka, sehingga kita tidak
1. Neraka itu bahan bakarnya adalah manusia
dan batu.
Ketika di dunia dulu membatu hatinya,
membatu pikirannya, sehingga mereka dibakar dengan batu.
QS Al Baqarah 24: Maka jika
kamu tidak dapat membuat(nya) -- dan pasti kamu tidak akan dapat membuat(nya),
peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang
disediakan bagi orang-orang kafir.
QS At Tahrim 6: Hai orang2 beriman, jagalah
dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia.
Kita selalu waspada, ketika kita berada di
depan keluarga kita, seolah2 neraka itu ada di depan kita. Sehingga kita selalu
waspada. Kita tidak berani untuk lengah walau hanya sebentar.
Ingat! Jangan bernai mencoba2 dnegan
mengatakan tidak emngapa masuk enraka walau sebentar. Jangan sampai ada yang
berpikir, kita berbuat maksiat sedikit saja, dan nanti dicuci di neraka lalu
masuk syurga. Jangan anggap enteng! Satu hari di neraka sama dengan seribu
tahun di dunia.
2. Luas
Orang2 yang dulu di dunia menenggelamkan
kebaikan2 Islam, ditutupi dengan pemikiran2 orang kafir melalui medianya,
melalui opininya, nanti di akhirat, mereka ditenggelamkan di dalam neraka yang
sangat luas dan tidak ada habis2nya mampu menampung orang2 kafir.
Untuk menggambarkan betapa luasnya neraka
itu, sampai2 Allah bertanya pada neraka, “Apakah kamu sudah penuh?” Neraka
menjawab: Ya Allah, apakah masih ada lagi?
QS Qaaf 30: (Dan ingatlah akan) hari (yang pada
hari itu) Kami bertanya kepada jahannam: "Apakah kamu sudah penuh?"
Dia menjawab: "Masih ada tambahan?"
3. Rantai2 Neraka dan Belenggu2 Neraka
QS Al Haaqqah 30-32 (Allah berfirman): ”
Peganglah dia lalu belenggulah tangannya ke lehernya. Kemudian masukkanlah dia
ke dalam api neraka yang menyala-nyala. Kemudian belitlah dia dengan rantai
yang panjangnya tujuh puluh hasta.
Menggambarkan betapa mengerikannya siksa di
neraka.
QS Al Insan 4: Sesungguhnya Kami
menyediakan bagi orang-orang kafir rantai, belenggu dan neraka yang
menyala-nyala.
Kita tidak bisa membayangkan betapa
menakutkannya, seramnya rantai2 itu.
Dalam sahih tirmidzi, Rasulullah bersabda:
“Dilempar dikirimkan dari langit ke bumi, jaraknya itu 500 tahun perjalanannya,
dan seandainya di ujungnya itu rantai, itu belum sampai pada neraka yang paling
dalam.”
Sangat menakutkan.
Kita tidak tahu hal2 seperti ini, kecuali
dari Allah SWT melalui Al Quran dan As Suunah
QS Saba 33: Dan kami jadikan belenggu2 itu
membelenggu leher orang2 kafir.
Padahal di dunia mereka diberikan
kesempatan untuk bertobat, dan memang sebagian dari mereka bertobat. Ketika
ayat2 ini dibacakan, para kafir Quraisy yang dulunya kafir musyrik, secepatnya
mereka masuk Islam dan menjadi pendukung Islam terdepan. Semoga yang demikian
juga dialami oleh orang kafir zaman sekarang.
Semoga kita semua, anak bangsa ini,
diberikan hidayah oleh Allah kembali ke jalan yang benar, sebelum kita menyesal
di hari yang penyesalan tidak lagi berguna itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar